Monday, January 17, 2005

All our bag are packed, we are ready to go ..

Exit seminar ….. sudah …..
Pamit dengan teman-teman ….. sudah …..



Pamit dengan The Strand ….. sudah …..



Pamit dengan Rosie … sudah …..

Pamit dengan Flinders Mall …. sudah ….
Balikin buku perpustakaan … sudah …..
Mutusin listrik, telpon, gas … sudah ……
Kirim barang dengan Jetta Express … sudah ….

(Hanya saja, berhubung ternyata gaya kerja pegawai Konjen kite di Sydney nggak beda jauh dengan kantor Kelurahan …… belum dapet euy surat pindah …!! Padahal katenya cuma 2 hari kerja, tapi surat dikirim sudah 2 minggu nggak ada yang ngurusin. Mending kalau telpon ke Konjen bisa langsung dapet orang, seringnya answering machine, atawa resepsionis yang rada-rada judes kalau tahunya kita ini student. Buat para postgraduate student yang di Indonesianya pegawai negeri, pada saat memeperkenalkan diri jangan lupa bilang: Saya student dengan paspor dinas!).

Walaupun dalam hitugan hari keluarga kami akan kembali ke Indonesia, Cerita dari Australia belum diputus total. Kalau ada waktu, cerita-cerita yang tercecer dari Australia akan saya posting di weblog ini.

I've been to cities that never close down

From New York to Rome and old London Town

But I realise something I've always known,

I still call Australia home.

I'm always travelling - I love being free

And so I keep leaving the sun and the sea

But my heart lies waiting, over the foam

I still call Australia home.

All the sons and daughters, spinning 'round the world

Away from their family and friends

But as the world gets older, and colder

Its good to know where your journey ends.

And some day we'll all be together once more

When all the ships come back to the shore

And we'll realise something we've always known

We still call Australia home....

0 Comments:

Post a Comment

<< Home